Tiga Orang "Diseruduk" Avanza Hitam, Satu Meninggal Dunia, Dua Luka Berat
- 20 Desember 2021
- 16:12 WITA
- News
TABANAN, Balitopnews.com - Mobil Avanza Hitam DK 1141 GK yang dikemudikan Nyoman Wira Adnyana (61) menabrak tiga orang yang sedang duduk di trotoar Jalan MH Thamrin, Sebelah selatan Toko Nyoman, Kecamatan Kediri, Tabanan, Senin pagi (20 Desember 2021).
Peristiwa naas yang terjadi sekitar pukul 08.30 Wita tersebut mengakibatkan satu orang Meninggal Dunia dan Dua Orang Luka Berat.
Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan sekitar pukul 07.15 , ketiga korban yakni Sugeng Hariyanto (42),
Moh Purwanto (27) dan Jepri (41) ketiganya berasal dari Jember, Jawa Timur, sedang duduk di trotoar timur jalan di TKP. Saat itu ketiga korban sedang duduk di trotoar hendak menunggu jemputan. Tiba tiba dari arah utara datang Mobil Avanza Hitam DK 1141 GK langsung menuju ketiga korban. Karena kejadiannya sangat cepat ketiga korban tidak mampu menghindar. Akibat serudukan keras tersebut ketiganya terpental.
Korban Jepri yang pas terkena bagian depan Mobil terseret sekitar Lima meter, sebelum akhirnya Mobil terhenti karena menabrak salah satu tiang penyangga Toko ponsel.
Kapolres Tabanan AKBP Ranefli Dian Candra didampingi Kasi Humas Polres Tabanan Iptu Nyoman Subagia membenarkan kecelakaan lalulintas yang terjadi di Jalan MH Thamrin, Banjar Jagasatru, Desa Kediri, Kecamatan Kediri, Tabanan.
Dikatakanya, Mobil Avanza Hitam DK 1141 GK
yang dikemudikan Nyoman Wira Adnyana asal Desa Gadungan Kecamatan Selemadeg Timur, Tabanan, datang dari arah utara jurusan Kediri menuju arah Selatan jurusan Tanah Lot.
Setibanya di tempat kejadian pada saat melintasi jalan lurus (jalan satu arah) pengemudi tidak kosentrasi sehingga menabrak 3 (tiga) orang pejalan kaki yang sedang duduk di atas trotoar sebelah timur
jalan.
Akibat kejadian tersebut satu orang meninggal dunia di tempat kejadian yakni Jepri (41) dengan luka pada kepala. Sementara itu Sugeng Hariyanto (42) mengalami luka kepala belakang, luka punggung kaki kanan, keadaan tidak sadar dan Moh Purwanto (27) mengalami Luka patah paha kaki kanan, robek pelipis kiri, bahu kiri lecet, keadaan sadar. Keduanya kini dirawat di BRSUD Tabanan.
"Hasil Pemeriksaan sementara terhadap pengendara menyatakan mengantuk karena kecapekan akibat kemarennya bekerja mengeringkan jagung dengan open sampai jam 22.00 WITA. Dan kami masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap pengendara, " jelas Kapolres Ranefli.
Selain mengakibatkan satu korban jiwa, dua luka luka, lakalantas tersebut juga mengakibatkan kerugian material Rp 5 Juta. (Md)
Komentar