Minim Peserta, Konasgi II Ditunda

Balitopnews.com, Tabanan

Panitia Konasgi (Konferensi Nasional Guru dan Inovasi Pendidikan )  bersama Dewan Pendidikan dan Klinik Pendidikan Tabanan terpaksa menunda konasgi yang kedua yang rencanaya digelar pada akhir bulan November 2019.

Penundaan  kegiatan Konasgi ke 2 itu berdasarkan rapat yang digelar Panitian Konasgi, bersama Dewan Pendidikan dan Klinik Pendidikan Tabanan, pada Jumat (9 November 2019).

Ketua Dewan Pendidikan Tabanan I Wayan Madra Suartana mengatakan panitia Konasgi bersama Dewan Pendidikan dan Klinik Pendidikan Tabanan telah sepakat menunda Konasgi ke II tahun 2019 ini. Hal yang mendasar penundaan karena dari target peserta 300 orang, ternyata  menjelang 2 minggu hari H  peserta  yang baru mendaftar 39 orang. “Dari 39 yang mendaftar, 18 orang yang telah melakukan pembayaran,” jelas Madra. Untuk itulah panita Konasgi beserta Dewan Pendidikan dan Klikik Pendidikan Tabanan menunda Konasgi II tahun ini  Masih menurut Madra, bagi peserta yang sudah membayar uangnya akan dikembalikan, panitia juga mengirim surat penundaan kepada sponsor, instansi keynote  speaker, dan peserta baik melalui email, WA mupun post. Begitu juga dengan para seposor nantinya akan diadakan pertemuan langsung.

Sejatinya kata Madra, sejak awal perencanaannya sudah sangat matang karena panitianya terdiri dari kalangan  MKKS SMA/SMK, SMP, K3S ,SD ,PGRI korwil pendidikan.”Artinya semua stakeholder pendidikan dilibatkan agar pelaksanaannya,” jelas Madra. Keigatan  ini juga dirangkaikan dengan HUT kota Tabanan yang ke 526.Yang rencananya pembukaan di gedung Kesenian I Ketut Maria, dibuka Gubernur Bali dan ditutup Bupati Tabanan. “Awalnya kami berharap meraih sukses seperti Konasgi  pertama dua tahun lalu di Bedugul yang mampu menghadirkan peserta 300 orang dari seluruh Indonesia. Namun hingga menjelang pelaksanan tahun ini tidak mendapatkan respon dari peserta,” tandas Madra. Pihaknya pun sudah sempat membicarakan pelaksaan di lapangan dengan EO ( Event Organizer ), namun semua upaya itu tidak jadi alias ditunda. “Kami putuskan lebih awal penundaan agar peserta tidak membeli tiket pesawat dan booking hotel,” tandasnya. Pihaknya mengucapkan permohonan maaf kepada semua pihak, termasuk peserta yang sudah mendaftar dan membayar.

Madra menjelaskan tujuan Konasgi adalah untuk meningkatkan kapasitas sebagai tenaga pendidik menuju  industri 4.0, untuk mendapatkan penunjang angka kredit bagi guru. Yang akan naik pangkat, saling tukar informasi antar guru se Indonesia karena guru akan tampil mempresentasikan karya tulis masing-masing  dihadapan antar guru seprofesi. (Balitopnews.com/MD)


TAGS :

Komentar