Pererat Komunikasi, Humas Pemprov Gelar Simakrama dengan Insan Pers Bali
- 28 Januari 2019
- 10:03 WITA
- News
BALITOPNEWS.COM, DENPASAR - Kepala Biro Humas dan Protokol Pemerintah Provinsi Bali, I Dewa Gede Mahendra SM. MH., menggelar acara simakrama dengan awak media yang ada di Provinsi Bali. Acara ini digelar guna mempererat jalinan komunikasi antara pemerintah dengan insan pers diawal tahun 2019 ini.
"Acara ini bertujuan untuk mempererat silaturahmi dengan awak media. Kebersamaan dan kerja sama untuk membantu pemerintah untuk menyuarakan hal-hal yang berkaitan dengan kebijakan pemerintah," ungkapnya, Senin 28 Januari 2019, di Rumah Makan Be Sanur, Renon, Denpasar.
Dewa Mahendra juga berharap kedepan insan pers terus mengawal program-program pembangunan yang akan di lakukan oleh pemerintah Provinsi di bawah kepemimpinan Gubernur Wayan Koster, agar program-program tersebut dapat berjalan dengan baik dan tepat sasaran.
Terkait apabila ada informasi mengenai hal-hal yang belum jelas sumbernya, ia menghimbau agar dapat dikonfirmasi terlebih dahulu sebelum dipublikasikan kepada masyarakat. Hal tersebut dimaksudkan agar tetap menjaga kundusifitas situasi di masyarakat.
"Terkait pemberitaan yang belum jelas sumbernya akan menimbulkan salah tafsir di masyarakat, untuk itu saya harap dapat dikonfirmasi dan dikomunikasikan terlebih dahulu sebelumnya," ucapnya.
Terkait hal itu, Dewa Mahendra juga mengatakah bahwa menjaga konduaifitas bukan hanya tanggung jawab pemerintah sepihak, namun juga menjadi tanggung jawab insan pers, khususnya yang berkaitan dengan pemberitan informasi-informasi yang belum pasti kebenarannya agar dapat diminimalisir.
"Jaga kondusivitas Bali, bukan ranah pemerintah saja, namun masyarakat juga termasuk pers yang juga front paling depan dalam ranah informasi," katanya.
"Komunikasi adalah hal yang terbaik untuk menyelesaikan masalah," imbuhnya.
Mengawali tahun 2019 ini, ia berharap akan terbangun sinergitas antara insan pers dengan pemerintah, khuaunya dalam mensukseskan program-program Pemerintah Provinsi Bali. (Nai)
Komentar